Belajar Html Dasar 3

Belajar HTML-Dasar 3

 kali ini aku akan mencoba memaparkan perihal mengenai elemen Belajar HTML Dasar 3 Setelah Anda mempelajari HTML – Dasar 2 pada blok ini mengenai element-element text, kali ini aku akan mencoba memaparkan perihal mengenai elemen-elemen dasar Link <A> mudah-mudahan dengan mempelajari bab ini anda sanggup memahami penggunaan element-element untuk menghubungkan ke internal atau eksternal halaman web dan juga dilengkapi dengan elemen Daftar urutan yang nantinya mempunyai kegunaan untuk menciptakan website atau blog Anda lebih kelihtan rapi.

Link/AnchorLink <A>

Objektif :
Setelah mempelajari bahan Link ini diperlukan anda sanggup memahami penggunaan element-element untuk menghubungkan ke internal atau eksternal halaman web.

Element :

Element  </A>

Element </a> , befungsi untuk menghubungkan ke internal ataupun eksternal halaman web. Element ini mempunyai attribute href, name, dan target.  Attribute href berfungsi sebagai hypertext reference yang mempunyai nilai URI (uniform resource identifier) yang akan menghubungkan ke eksternal halaman web. Attribute name berfungsi untuk menghubungkan ke kawasan tujuan dalam halaman web (anchor). Attribute sasaran berfungsi untuk menampilkan halaman web pada suatu jendela frame atau jendela baru.

Sintaks:

<a href="uri" name="name" target="_blank"|"parent"|"_top"|"_self">
   ...........................
</a>                                                                                                                              -------------

Element </a> sering disebut juga dengan perintah anchor <A> dipakai untuk menciptakan suatu link. Untuk menciptakan link ke dokumen HTML lain dipakai perintah <A HREF = “nama_dokumen”>Teks pada browser</A>.
Anda juga sanggup menciptakan link dalam sebuah dokumen HTML. Untuk itu perlu dipersiapkan nama anchor lokasi tujuan dari link tersebut. Nama anchor dibentuk dengan menambahkan atribut NAME pada tag <A>. Misalnya <A NAME = “Bugs”</A>. Cara melaksanakan link ke bab tersebut yakni <A HREF = “#nama_anchor”>teks pada browser</A>.

Contoh:

<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Link</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<A NAME="traffic">3 Cara meningkatkan traffic blog :</A>
<BLOCKQUOTE>
<P>1.Pakai Teknis SEO,<A HREF="http://bisnisonlinetop1.blogspot.com
/2011/05/cara-cerdas-meningkatkan-pagerange.html">Baca selengkapnya</A>
<P>2.Niche Content
<P>3.Gratiskan apa yang sanggup digratiskan
<P>
<A HREF="http://bisnisonlinetop1.blogspot.com
/2011/05/keyword-teknis-seo.html
">Untuk klarifikasi lebih lanjut silahkan klik disini</A>
</BLOCKQUOTE>
<P><A NAME="traffic">link no error</A>
<BLOCKQUOTE>
<P>Pastikan tidak ada link yang error di blok Anda
<BR>Tidak kebayangkan pengunjung yang kecewa dan pergi alasannya yakni ada link yang rusak.
</BLOCKQUOTE>
<P><A HREF="http://bisnisonlinetop1.blogspot.com/2011/05/seo-anchor-text-dan-teknis-optimasi-seo.html
">Untuk cara teknis SEO baca selengkapnya</A>
<BLOCKQUOTE>
<P>Link navigasi blok harus tersusun secara rapi
<BR>Dan tidak membingungkan pengunjung.
</BLOCKQUOTE>
<P><A HREF="#traffic">kembali ke atas</A>
</BODY>
</HTML>

  kali ini aku akan mencoba memaparkan perihal mengenai elemen Belajar HTML Dasar 3 

3 HTML Daftar Urutan

Objektif :
Setelah mempelajari bahan ini diperlukan anda sanggup memahami penggunaan element-element untuk pembuatan daftar urutan.

Element  :

Element OL(ordered list), Element UL(unordered list), Element LI(list item).

1. Element OL (Orderd List).

Element OL berfungsi untuk menciptakan nomor daftar urut. Element ini mempunyai attribute yaitu start, dan type. Attribute start berfungsi untuk menawarkan nilai awal dari daftar urutan, attribute type berfungsi untuk menentukan bentuk daftar urutan yaitu A untuk huruf huruf besar, a untuk huruf huruf kecil, I untuk huruf romawi besar, i untuk huruf romawi kecil, 1 untuk angka decimal (default: start="1" type="1" ). Dalam element OL harus terdapat beberapa element LI.

Sintaks:

<ol start="number" type="A"|"a"|"I"|"i"|"1">
........................
</ol>

Ordered list dipakai untuk menciptakan daftar dimana tiap bagiannya mempunyai nomor secara berurut. Ordered list dimulai dengan memakai tag <OL> dan diakhiri </OL>. Untuk menyatakan tiap bagiannya dipakai tag <LI> dimana tag ini tidak memakai penutup.

Contoh:

<HTML>
<HEAD><TITLE>Ordered List</TITLE></HEAD>
<BODY>
5 situs PTC yang sangat direkomendasikan
<OL>
<LI>NEOBUX                                                 
<LI>ONBUX                                                 <LI>INCREASEBUX                                             <LI>ClikSense   <LI>SchnaapKliks                                                           </OL>
</BODY>
<HTML>

 kali ini aku akan mencoba memaparkan perihal mengenai elemen Belajar HTML Dasar 3

Ketika memakai perintah ordered list maka default penomoran yakni 1, 2, 3, …, Anda sanggup mengubah nomor tersebut memakai atribut TYPE pada tag <OL>.

  • TYPE = 1 ; daftar berurut dengan nomor 1, 2, 3 (default)
  • TYPE = I ; daftar berurut dengan memakai bilangan Romawi besar (I, II, III, IV, …)
  • TYPE = I ; daftar berurut dengan memakai bilangan Romawi huruf kecil (i, ii, iii, iv, …)
  • TYPE = A ; daftar berurut dengan memakai huruf besar (A, B, C, D, …)
  • TYPE = a ; daftar berurut dengan memakai huruf kecil (a, b, c, d, …)

Selain mengubah jenis penomoran, HTML juga menyediakan perintah untuk menentukan nilai awal penomoran. Atribut yang dipakai yakni START = n, dimana n yakni nilai awal penomoran.

Contoh:

<HTML>
<HEAD>
<TITLE>OL atribut type</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<OL TYPE=A>
<LI>Tiga Payment Processor Yang Legitimasi :                       
<OL TYPE=I>
<LI>PayPal                                                  <LI>AlertPay
<LI>LibertyReserve
</OL>
<LI>Tiga Lainnya :                                            
<OL TYPE=1 START=4>
<LI>Netteler                                                
<LI>HooPays
                                                          <LI>WebMoney                                               
</OL>
</BODY>
<HTML>

 kali ini aku akan mencoba memaparkan perihal mengenai elemen Belajar HTML Dasar 3

 

2. Element UL (Unordered List)

Element UL berfungsi untuk menciptakan daftar tanpa nomor urut (dalam format bullet). Element ini mempunyai attribute yaitu type. Attribute type berfungsi untuk menentukan bentuk bullet yang digunakan. Nilai dari pada attribute type ini yakni "circle", "square" dan "disc" . Dalam element UL harus terdapat beberapa element LI.

Sintaks:

<ul  type="circle"|"square"|"disc">
      ..........................
</ul>

Berbeda dengan ordered list, dalam unordered list tidak dijumpai urutan dalam suatu daftar. Setiap bab dari unordered list ditandai dengan tanda bullet. Tanda bullet menjadi defaultdalam unordered list. Untuk menciptakan daftar dengan tanda ini dipakai tag awal <UL> dan tag simpulan </UL>. Sama ibarat ordered list, untuk tiap-tiap bab dipakai <LI> tanpa tag penutup.

Contoh:

<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Element Unordered List</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
Tiga Situs Bisnis Internet                                        <UL>
<LI>PTC ( Paid To Click )
<LI>PTSurv. ( Paid To Surveys )
<LI>PPC ( Paid Per Click )                                  
</UL>
</BODY>
<HTML>

 kali ini aku akan mencoba memaparkan perihal mengenai elemen Belajar HTML Dasar 3

Selain default tanda bullet, Anda sanggup memakai tanda cakram/disk, lingkaran, atau kotak. Caranya dengan memakai atribut TYPE pada tag <UL>

Contoh:

<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Element UL dengan atribut</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
Jenis bisnis Internet Marketing                                   <UL TYPE=square>
<LI>Ad Network                                                <LI>Art Supply Store                                       <LI>Amazon                                                        <LI>etc.
</UL>
</BODY>
<HTML>

 kali ini aku akan mencoba memaparkan perihal mengenai elemen Belajar HTML Dasar 3

3. Element LI (List Item)

Element LI merupakan isi dari pada daftar. Element ini harus berada di dalam element OL atau UL. Element ini mempunyai attribute type dan value. Nilai attribute type yakni A,a,I,i,1,circle,square,disc dan attribute value berisikan nilai nomor urutan dari attribute type.

Sintaks:

<li type="A"|"a"|"I"|"i"|"1"|"circle"|"square"|"disc">
      ..........................
</li>

Sampai disini aku harap Anda sudah sanggup memahami seluiruh element dasar utama pada  jadwal HTML, untuk lebih memperdalamnya lagi silahkan Anda melanjutkannya ke tingkat lanjutan …!!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cek Blog Anda Di Google Mobile-Friendly Test Tool Sekarang

Cara Mendaftar Ptc Neobux

6 Tips Dan Trik Melaksanakan Pencarian Efektif Di Google